metode scramble

Metode Pembelajaran Scramble

Model Pembelajaran Scramble tampak seperti Model Pembelajaran Word Square, bedanya jawaban soal tidak dituliskan di dalam kotak-kotak jawaban, tetapi sudah dituliskan namun dengan susunan yang acak, nah siswa nanti bertugas mengkoreksi (membolak-balik huruf) jawaban tersebut sehingga menjadi jawaban yang tepat/ benar.
Model pembelajaran scramble tampak seperti model pembelajaran word square, bedanya jawaban soal tidak dituliskan di dalam kotak-kotak jawaban, tetapi sudah dituliskan, namun dengan susunan yang acak, jadi siswa bertugas mengoreksi (membolak-balik huruf) jawaban tersebut sehingga menjadi jawaban yang tepat/ benar.

Langkah-langkah Model Pembelajaran Scramble

Pembelajaran kooperatif metode scramble, memiliki kesamaan dengan model pembelajaran kooperatif lainnya, yaitu siswa dikelompokkan secara acak berdasarkan kemampuan tinggi, sedang, dan rendah, atau jika memungkinkan, anggota kelompok berasal dari ras, budaya, suku, jenis kelamin yang berbeda-beda. model pembelajaran kooperatif tipe scramble dapat dilakukan seorang guru dengan langkah-langkah sebagai berikut:
  1. Guru menyiapkan sebuah wacana, kemudian keluarkan kalimat-kalimat yang terdapat dalam wacana tersebut ke dalam kartu-kartu kalimat
  2. Guru membuat kartu soal beserta kartu jawaban yang di acak nomornya sesuai materi bahan ajar teks yang telah dibagikan sebelumnya dan membagikan kartu soal tersebut
  3. Siswa dalam kelompok masing-masing mengerjakan soal dan mencari kartu soal untuk jawaban yang cocok, sebelumnya jawaban telah di acak sedemikian rupa.
  4. Siswa diharuskan dapat menyusun kata jawaban yang telah tersedia dalam waktu yang telah ditentukan. Setelah selesai mengerjakan soal, hasil pekerjaan siswa dikumpulkan dan dilakukan pemeriksaan.
Berdasarkan beberapa penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran metode scramble ini adalah model pembelajaran kelompok yang membutuhkan kreativitas serta kerja sama siswa dalam kelompok. Metode ini memberikan sedikit sentuhan permainan acak kata, dengan harapan dapat menarik perhatian siswa.

Kelebihan dan Kekurangan Metode Pembelajaran Scramble

Kelebihan Model Pembelajaran Scramble :
  1. Memudahkan mencari jawaban
  2. Mendorong siswa untuk belajar mengerjakan soal tersebut
  3. Semua siswa terlibat
  4. Kegiatan tersebut dapat mendorong pemahaman siswa terhadap materi pelajaran
  5. Melatih untuk disiplin
Kekurangan Model Pembelajaran Scramble :
  1. Siswa kurang berfikir kritis
  2. Bisa saja mencontek jawaban teman lainnya
  3. Mematikan kreatifitas siswa
  4. Siswa tinggal menerima bahan mentah

Manfaat Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Scramble

Bagi Peserta Didik :
  1. Peserta didik yang mengalami kesulitan dalam mengingat istilah yang sulit akan terkurangi bebannya.
  2. Peserta didik lebih termotivasi untuk belajar.
  3. Meningkatkan kemampuan bekerja sama dan bersosialisasi.
Bagi guru :
  1. Mendapat Pengalaman langsung dalam pelaksanaan pembelajaran.
  2. Sebagai motivasi meningkatkan keterampilan untuk memilih strategi pembelajaran yang bervariasi yang dapat memperbaiki sistem pembelajaran sehingga memberikan layanan yang terbaik bagi peserta didik.
  3. Guru dapat semakin menciptakan suasana lingkungan kelas yang menyenangkan tapi tetap serius.

Macam-macam Bentuk Scramble

Sesuai dengan sifat jawabannya scramble terdiri atas bermacam-macam bentuk yakni:
  1. Scramble kata, yakni sebuah permainan menyusun kata-kata dan huruf-huruf yang telah dikacaukan letaknya sehingga membentuk suatu kata tertentu yang bermakna misalnya:
alpjera = pelajar
ktarsurt = struktur
  1. Scramble kalimat: yakni sebuah permainan menyusun kalimat dari kata-kata acak. Bentuk kalimat hendaknya logis, bermakna, tepat, dan benar. Contohnya :
komme – Ich – aus – Bandung = Ich komme aus Bandung
  1. Scramble wacana: yakni sebuah permainan menyusun wacana logis berdasarkan kalimat-kalimat acak. Hasil susunan wacana hendaknya logis, bermakna. Melalui pembelajaran kooperatif metode scramble, siswa dapat dilatih berkreasi menyusun kata, kalimat, atau wacana yang acak susunannya dengan susunan yang bermakna dan mungkin lebih baik dari susunan aslinya.

Implementasi Media Pembelajaran Scramble

Buatlah pertanyaan yang sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai Buat jawaban yang diacak hurufnya Langkah-langkah pembelajarannya sebagai berikut: Guru menyajikan materi sesuai kompetensi yang ingin dicapai. Membagikan lembar kerja sesuai contoh. Susunlah huruf-huruf pada kolom B sehingga merupakan kata kunci (jawaban) dari pertanyaan pada kolom A!
Kolom A
  1. Sebelum mengenal uang orang melakukan pertukaran dengan cara …
  2. … digunakan sebagai alat pembayaran yang sah
  3. Uang … saat ini banyak dipalsukan
  4. Nilai bahan pembuatan uang disebut nilai …
  5. Kemampuan uang untuk ditukar dengan sejumlah barang atau jasa disebut nilai …
  6. Nilai perbandingan uang dalam negeri dengan mata uang asing disebut …
  7. Nilai yang tertulis pada uang disebut nilai …
  8. dorongan seseorang menyimpan uang untuk keperluan jual beli disebut …
  9. perintah tertulis dari seseorang yang mempunyai rekening di bank untuk membayar sejumlah uang disebut …
Kolom B
  1. TARREB ……………………………. ( Contoh : jawaban yang benar……BARTER )
  2. GANU …………………………………
  3. TRASEK ………………………………
  4. KISTRINI ………………………………
  5. LIRI ………………………………………
  6. SRUK …………………………………
  7. MINALON ………………………….
  8. SAKSITRAN …………………………
  9. KEC……………………………………




https://idtesis.com/metode-pembelajaran-scramble/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kelebihan dan Kekurangan Blogger dan Wordpress

ALAT PERAGA FISIKA